link

Kamis, 15 Juli 2010

Tipe-X


Tipe-X dibentuk pada bulan September 1995 (dengan nama Head Master). Saat ini Tipe-X terdiri dari 7 personel yaitu Tresno Riadi (vokal), Micky (bass), Yoss (gitar), Aditya Pratama (drum), Billy (gitar), Anto (trombone), dan Andi Toha (saksofon).


Karier

Tipe-X band dibentuk pada bulan September 1995 (dengan nama Head Master). Formasi awal ketika itu adalah Tresno (vokal), Micky (bass), Yoss (gitar), dan Hendro (Drum). Ketika itu Tipe-X sering membawakan lagu-lagu milik Red Hot Chilli Peppers (RHCP). Kemudian mereka sadar bahwa pada saat pementasan musik yang dibawakan oleh tipe-X terasa kurang "penuh", lalu mereka sepakat untuk menambah seorang gitaris lagi untuk rhytm gitar, yaitu Irul.

Setelah Irul masuk, Tipe-x tidak lagi membawakan lagu lagu RHCP, tetapi mulai mencoba memainkan suatu aliran baru yang ketika itu masih asing dan begitu dikenal di Indonesia, yaitu ska. Lagu-lagu ska yang mereka bawain ketika itu adalah lagu millik band ska luar yaitu Voodoo Glow Skull dan Operation Ivy. Mereka juga mulai belajar untuk membuat lagu lagu sendiri, dan rajin manggung di pentas musik dan panggung underground. Tipe-X pernah meraih juara band Favorit di Festival Musik Alternatif.

Supaya nuansa skanya lebih kerasa mereka pun mulai menambah personil untuk posisi Brass Section yaitu Andi pada Trumpet dan additional player untuk trombone yaitu Billy. Mereka mulai berinisiatif untuk memperkenalkan musik yang kita mainkan juga lagu yang kita ciptakan secara lebih luas dengan mengirimkan demo lagu Frustasi ke acara Ekpresi Indosiar dan demo lagu Bebas Pusing yang dikirim ke IndieLapan Prambors dan masuk peringkat lima. Setelah itu Tipe-x semakin rajin manggung, sampai akhirnya Pops yang dikomandani Dodo Abdullah tertarik.. dan Tipe-X mulai rekaman.

Album pertama mereka, Ska Phobia dirilis tahun 1999 dengan lagu andalan Genit dan Angan. Dua tahun kemudian, mereka kembali mengeluarkan album bertajuk Mereka Tak Pernah Mengerti (2001). Album ini mempunyai satu lagu jagoan yang bertitel "Salam Rindu" yang video klipnya dibuat oleh Dimas Djayadiningrat dari rumah produksi Millenium. Album ini dianugerahi Triple Platinum. Album ketiga dirilis tahun 2003 bertajuk Super Suprise. Kali ini posisi drum digantikan oleh Aditya Pratama alias Adi, mantan penggebuk drum grup Teaser, yang menempati posisi yang ditinggalkan oleh Hendro.

Discography Hitam Putih adalah album keempat Tipe-X yang dirilis 2005. Peluncuran album ini juga merupakan ulang tahun tipe-x ke sepuluh. Album yang masih diproduksi Pops Musik ini menyajikan 10 tembang lagu yang mengandalkan lagu "Kamu Ngga' Sendirian" sebagai single pertama. Dua tahun kemudian mereka merilis album 'the best' yang bertajuk A Journey. Untuk itu, lagu-lagu yang pernah ngetop di tahun 90-an, seperti "Sakit Hati", "Genit", "Salam Rindu", dan "Mawar Hitam" menjadi andalannya. Sisanya, racikan baru termasuk "Kamu Penipu" ciptaan Tresno dijadikan single pertama album ini.

Di Album “Festival Perasaan” ini ada sesuatu yang baru di tipe-X yaitu : di single yang pertama yang berjudul “Ciuman Pertama”, Tipe-X featuring seorang penyanyi asal Canada yang bernama Chelssie Baker yang ikut menyanyi duet dalam bahasa Indonesia. Hal ini memperlihatkan bahwa tipe-X selalu update dan inovatif di tengah aliran music yang belakangan ini banyak band yang beraliran melayu pop. Di single pertama ini selain featuring Chelssie Baker di dalam penggarapan albumnya sangat serius sekali dengan melibatkan beberapa musisi pendukung salah satunya Marcellius Siahaan (Marcell).

Harapan di Album “Festival Perasaan” ini tipe-X dapat mengobati rasa kangen pecinta musik tanah air terhadap musik ska. Selain itu memberikan pilihan lain kepada masyarakat Indonesia bahwa musik ska dapat dinikmati dan merupakan salah satu genre musik yang masih ada dan eksis di Indonesia dan grup yang sampai sekarang masih eksis adalah tipe-X.




Download album Tipe-X (format .rar). Tapi maaf untuk sementara ada album yang belum bisa di download.

1. Ska Phobia (1999)
2. Mereka Tak Pernah Mengerti (2001)
3. Super Suprise (2003)
4. Discography Hitam Putih (2005)
5. A Journey (2007)
6. Festival Perasaan (2009)

Rabu, 07 Juli 2010

ST 12


Kali ini kita membahas tentang Band ST 12



ST 12


ST 12 adalah grup band Indonesia yang didirikan di Bandung, Jawa Barat tahun 2006. Grup ini didirikan oleh Ilham Febry alias Pepep (drum), Dedy Sudrajat alias Pepeng (gitar), Muhammad Charly van Houten alias Charly (vokalis), dan Iman Rush (gitaris). Nama ST 12 sendiri merupakan kependekan dari Jl. Stasiun Timur No. 12 yang merupakan markas berkumpulnya band ini. Sampai saat ini ST 12 telah menelurkan 4 album musik.

Secara resmi ST 12 berdiri pada tanggal 20 Januari 2006, meski anggotanya telah lama berkecimpung di dunia musik. Sebelumnya, keempat personel ini tak saling kenal. Mereka sering bertemu di studio rental di Jalan Stasiun Timur 12, Bandung, milik Pepep. Nama ST 12 yang merupakan kependekan dari Jl. Stasiun Timur No. 12 adalah nama pemberian ayah Pepep, Helmi Aziz. Mereka juga berkompromi dengan mengambil aliran Melayu, walau Charly menggemari jazz, Pepep suka jazz dan rock, sementara Pepeng tumbuh bersama musik rock. Sulitnya mendapat label rekaman yang mau menerima mereka, ST 12 akhirnya menempuh jalur indie (independent). Album perdana, Jalan Terbaik pun dirilis. Sayang, saat tur promosi album tersebut di Semarang, Iman Rush meninggal akibat pecah pembuluh darah di otak pada bulan Oktober 2006.

Kesuksesan album perdana ST12 membuat mereka dilirik Trinity Optima Production. ST12 pun merilis album kedua P.U.S.P.A (2008) yang didedikasikan untuk Iman.


Jalan Terbaik (2007)

Jalan Terbaik adalah album musik perdana karya ST 12. Dirilis pada tahun 2007. Berisi 10 buah lagu dengan hits singel lagu yang berjudul Aku Tak Sanggup Lagi, Rasa Yang Tertinggal dan Aku Masih Sayang.


P.U.S.P.A (2008)

P.U.S.P.A merupakan sebuah album musik kedua karya ST 12. Dirilis pada tahun 2008. Lagu utamanya di album ini ialah P.U.S.P.A dengan model video klip adalah aktris Luna Maya, singel kedua lagu Cari Pacar Lagi dengan model video klip Wulan Guritno dan hits singel yang ketiga lagu Saat Terakhir dengan model video klip adalah Nadine Chandrawinata. Lagu Saat Terakhir ini ditujukan untuk kawan mereka yang sudah almarhum yaitu Iman Rush.


P.U.S.P.A Repackage (2008)

P.U.S.P.A Repackage adalah album yang dinyanyikan oleh grup band ST12 dan dirilis tahun 2009. Di album ini beberapa lagu-lagu yang ada di album P.U.S.P.A sebelumnya di aransemen kembali.


Pangeran Cinta (2010)

Pangeran Cinta adalah sebuah album musik utama karya ST 12. Dirilis pada tahun 2010. Lagu utamanya di album ini ialah Setiaku dan Aku Padamu.





Untuk download album-album ST 12 (dalam format .rar) ada di bawah ini:

1. Jalan Terbaik (2007)
2. P.U.S.P.A (2008)
3. P.U.S.P.A Repackage (2009)
4. Pangeran Cinta (2010)

Senin, 05 Juli 2010

The Changcuters


Kali ini kita akan membahas band yang unik ini, The Changcuters


The Changcuters

The Changcuters merupakan sebuah grup musik asal Bandung, Indonesia. Grup musik yang dibentuk pada tahun 2005 tanggal 19 September ini beranggotakan Mohammad Tria Ramadhani alias Tria (vokalis), Muhammad Iqbal atau Qibil (backing vocal & gitaris), Arlanda Ghazali Langitan atau Alda (gitaris), Dipa Nandastyra Hasibuan atau Dipa (bassis), dan Erick Nindyoastomo alias Erick (drummer). Album pertamanya adalah Mencoba Sukses (2006) dan diikuti album kedua (repackaged) Mencoba Sukses Kembali dirilis pada tahun 2008. Band ini umumnya bergenre rock. mereka menamai aliran musik mereka a'la kita garasi rock n roll

Berdirinya band ini diprakarsai oleh Dipa, Tria dan Qibil yang teman sekampus. Mereka pun mengajak Alda dan Erick, yang juga teman Qibil main band saat SMU. Nama The Changcuters bukan bermakna jorok atau berasal dari Bahasa Sunda yang berarti pakaian dalam pria. Tapi berasal dari nama seorang sahabat, Cahya, yang popular di mata mereka lantaran lucu.

Nama The Changcuters mulai dikenal sejak membintangi iklan ‘’Flexi’’ dengan jargon ‘’beuuh’’. Sebelum itu, mereka telah merilis album pertama di bulan Agustus 2006 berjudul Mencoba Sukses. Album tersebut lahir dengan bantuan Uki Peterpan, termasuk dalam proses membuat master, proses duplicating kaset dan CD, jadwal studio rekaman dan biaya lainnya. Sayang album ini kurang sukses di pasaran. Lewat bantuan Uki pula The Changcuters bisa menembus Sony BMG. Setelah bergabung dengan Sony BMG, album kedua pun dirilis tahun 2008. Pada tahun yang sama, The Changcuters juga membintangi film berjudul The Tarix Jabrix. Tak hanya membintangi, beberapa soundtrack dalam film ini menggunakan lagu yang ada dalam album kedua mereka.

The Changcuters juga termasuk audibel di Yahoo Messenger indonesia


Mencoba Sukses

Mencoba Sukses adalah album musik perdana karya The Changcuters. Dirilis tahun 2006 dibawah naungan indie label, Masterplan Records. Dua tahun kemudian, band asal Bandung ini mengeluarkan album major label pertamanya yang bertitel Mencoba Sukses Kembali dibawah naungan Sony BMG Indonesia.


Mencoba Sukses Kembali

Mencoba Sukses Kembali adalah album musik kedua karya The Changcuters. Dirilis tahun 2008 . Hits singel album ini adalah lagu Racun Dunia dan lagu I Love You, Bibeh yang dijadikan soundtrack film The Tarix Jabrix yang juga dibintangi oleh pemusik dari Bandung ini..


Misteri Kalajengking Hitam

Misteri Kalajengking Hitam merupakan sebuah album musik ketiga karya The Changcuters. Dirilis pada tahun 2009. Lagu utamanya di album ini ialah Main Serong dan Suka Suka.


Film yang dibintangi

The Tarix Jabrix

Sinopsis:
Caca Sutarya atau yang biasa dipanggil dengan sebutan Cacing yang enerjik, ingin menjadi anggota The Road Devil, geng motor paling brutal dan ditakuti di Kota Bandung. Tapi, ia tidak sampai hati untuk melakukan ujian yang diberikan karena tidak sesuai dengan hati nuraninya Akhirnya, ia mengajak teman-teman dekatnya Dadang Modip, Coki & Ciko serta Mulder. Mereka membentuk geng motor dengan nama The TariX JabriX yang nongkrong di Bengkel Sugema milik Pak Rohim, Ayah dari Dadang. Seorang perempuan magang di bengkel itu, bernama Mayang. Teman-teman Dadang naksir Mayang. Sementara, Cacing sedang mendekati Callista, primadona sekolah

Tapi, Callista sering dijemput cowoknya, Valdin , temen kakaknya, Max, pentolan The Smokers, Geng Motor Gede. Diam-diam Callista menaruh hati pada Cacing yang dianggap lucu, menyenangkan dan enak diajak ngobrol Kedekatan Callista dan Cacing membuat hubungan Callista dan Valdin renggang, Valdin tidak terima. Akhirnya, The TariX JabriX berseteru dengan The Smokers. Cacing memberitahu Callista, bahwa ada anak buah kakaknya yang membawa narkoba. Cacing dkk berinisiatif untuk membongkar kasus ini, setelah Callista mengatakan bahwa The Smokers adalah geng motor yang bersih. Niat baik The TariX JabriX untuk membongkar kasus ini lagi-lagi mendapat halangan dari Valdin dan Max. The Smokers merasa, bahwa Cacing hanya cari gara-gara. Kedua geng ini berseteru, mereka siap tawuran meski jumlah The Smokers lebih unggul dan persiapan Cacing hanya satu hari.


The Tarix Jabrix 2

Sinopsis:
GENK The TARIX JABRIX telah menyelesaikan SMA. Mereka nyaris dipisahkan oleh Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN). Cacing mengusulkan agar The TARIX JABRIX hijrah dan kuliah bersama di Jakarta, dan mereka pun sepakat, minus Dadang yang harus tetap di Bandung membantu ayahnya, Pak Rohim (Sellen Fernandez) di bengkel SUGEMA yang baru pindahan.

Awalnya The TARIX JABRIX begitu menggebu-gebu untuk menikmati sensasi kuliah di Jakarta, kota metropolitan, namun kondisi Ibu Kota yang hiruk pikuk, panas, macet dan penuh polusi membuat The TARIX JABRIX bĂȘte. Lewat ide Cacing, mereka menjual motor dan membeli mobil.

Motor pun ditinggalkan, dan saat Cacing dkk menggunakan mobil ke kampus, rasa percaya diri mereka sedikit terangkat. Ciko dan Coki pun kini punya kecengan, kembar pula (Winda Agustini Putri dan Winda Agustina Putri). Sedangkan Cacing yang kemarin-kemarin dirudung kesedihan karena Callista (Carissa Puteri) kuliah di London, bertemu dan terpincut pesona Milinka (Joanna Alexandra).

Pergaulan baru Cacing, Ciko & Coki menyeret mereka pada kasus khas ibu kota, penculikan. The TARIX JABRIX juga menghadapi permasalahan dari dalam, Mulder yang terjerumus ke arena balapan liar dengan pesaingnya, Valent (Ramon Y Tungka).

The TARIX JABRIX: PERPECAHAN INTERNAL… PENCULIKAN ITU EKSTERNAL, MEMBUAT MEREKA SEMAKIN TERKENAL.


Soundtrack Film:

* Awas Polisi : * Impak Maksima
* I Love U Bibeh : * The Tarix Jabrix (2008)
* Sang Penakluk Api : * Si Jago Merah (2008)
* Suka-suka : * The Tarix Jabrix 2 (2009)





Untuk download album The Changcuters (format .rar) ada dibawah ini :

1. Mencoba Sukses (2006)
2. Mencoba Sukses Kembali (2008)
3. Misteri Kalajengking Hitam (2009)

J-Rocks


Kali ini aku akan memberikan kalian semua, khususnya para J-Rockstars, sebuah biografi tentang band J-Rocks.



J-Rocks

J-Rocks adalah band dari Jakarta yang berdiri pada 9 November 2003 dengan personil Iman (vokal, gitar), Sony (gitar), Wima (bass), dan Anton (drum). Aliran band ini adalah Japanese pop/rock. Nama J-rocks sempat menjadi pembicaraan hangat di kalangan pecinta musik Jepang di Indonesia karena nama ini seakan mewakili genre Japanese Rock. Awalnya band ini bernama J-Rockstar, adalah ide dari sebuah stiker bertuliskan Rockstar, dengan harapan suatu saat akan menjadi Rockstar (bintang musik rock). Tambahan huruf "J" di depannya untuk mewakili band itu sendiri dengan alasan J bisa berarti Jepang karena umumnya mereka memainkan J-Music, Jakarta karena mereka berasal dari Jakarta, Jujur dalam bermusik dalam artian memainkan apa yang bener-bener mereka suka dan ingin memainkan musik yang ber-soul (jiwa). Nama J-Rockstar akhirnya disingkat menjadi J-Rocks karena adanya masalah penyebutan, sementara nama J-Rockstars akhirnya menjadi istilah untuk fans / penggemar J-Rocks dan biasa disingkat JRS. Sejak tahun 2008 J-Rocks mulai mengenakam kostum batik dengan desain modern namum tetap dengan dandanan ala harajuku, dan mempromosikan batik kepada kawula muda.


Awal Karier

Awal 2004, J-Rocks menjuarai festival musik Nescafe Get Started 2004 yang disponsori oleh Nescafe, Trans TV, dan Aquarius Musikindo. Masing-masing personil meraih best vocalist, best guitarist, best bassist, dan best drummer. Mereka berhasil menjuarai festival tersebut dan berkesempatan membuat album kompilasi Nescafe Get Started yang merupakan awal bentuk kerjasama mereka dengan Aquarius Musikindo. Mereka akhirnya berhasil meluncurkan album perdana nya yang bertajuk "Topeng Sahabat" dengan label Aquarius pada pertengahan tahun 2005 dan mengisi dua lagu di album OST Dealova yaitu "Serba Salah" dan "Into The Silent".

Band ini semakin dikenal sejak munculnya album kedua Spirit, J-Rocks memainkan bermacam-macam beat dan aliran musik seperti Rock'n Roll (Juwita Hati), Waltz / Victorian (Tersesal), Symphonic Metal (Aku Harus Bisa), blues, klasik, dan lain sebagainya.

Pada lagu berjudul "Kau Curi Lagi" mereka berkolaborasi gitaris wanita, Prisa Rianzi dan pada lagu "Juwita Hati" mereka membuat video klip di Jepang yang digarap oleh Hedy Suryawan. Shalvynne Chang, Sato & Boppy berperan sebagai fans yang mengejar idolanya sampai ke Jepang . Tidak tanggung-tanggung, beberapa kawasan di Jepang termasuk Shibuya & Harajuku dijadikan lokasi syuting Video Clip. Konsep yang menarik membuat Video Klip ini populer di Indonesia.


Rekaman di Studio Legendaris Abbey Road

J-Rocks mengukir sejarah sebagai band Indonesia pertama yang rekaman di studio legendaris Abbey Road, di Inggris. Proses rekaman dan mixing lagu-lagu terbaru mereka dilakukan selama lima hari dari tanggal 12 sampai 16 Oktober 2008. Di studio Abbey Road mereka ditangani oleh Chris Butler, seorang sound engineer ternama.

Proses rekaman untuk ketiga lagu J-Rocks hanya membutuhkan waktu selama dua hari. Di hari ke-3, Christ melakukan proses final mixing untuk lagu-lagu itu. Sambil menunggu, J-Rocks membuat video clip untuk lagu Falling in Love dan berfoto di zebra cross legendaris Abbey Road dengan mengenakan batik yang sudah mereka persiapkan dari Jakarta. Hasilnya J-Rocks merilis album ke-3, berupa mini album bertajuk "Road to Abbey", dengan cover bergambar J-Rocks menyebrangi zebracross Abbey Road ala The Beatles. Berisi 4 lagu dan 1 instrumental.

Kesempatan berharga ini diperoleh J-Rocks karena memenangkan ajang "A Mild Live Soundrenaline 2008". J-Rocks terpilih sebagai band terbaik di ajang tersebut karena mampu tampil sesuai dengan tema "Free Your Voice" dan berhasil membawa topik "Save Our Music and Culture". Rekaman di Abbey Road Studios diharapkan bisa menjadi pintu gerbang go internasional.

Abbey Road Studios didirikan pada November 1931 oleh EMI di "London". Sejumlah musisi tersohor pernah merekam lagu mereka di studio itu, seperti The Beatles, Green Day, Muse, Oasis, Radiohead, Red Hot Chili Peppers, U2 bahkan Michael Jackson.



Klik link dibawah ini untuk men-download albumnya secara gratis.

1. 2005 - Topeng Sahabat. klik DISINI
2. 2007 - Spirit. klik DISINI
3. 2009 - Road To Abbey. klik DISINI

Minggu, 04 Juli 2010

Dewa 19


Temen-temen semua pasti udah tau band yang digawangi oleh Ahmad Dhani ini kan? Ya, Dewa 19.


Dewa 19



Dewa 19 adalah sebuah grup musik yang dibentuk pada tahun 1986 di Surabaya, Indonesia. Grup ini telah beberapa kali mengalami pergantian personil dan saat ini beranggotakan Ahmad Dhani (kibor), Andra Ramadhan (gitar), Elfonda Mekel (vokal), Yuke Sampurna (bass) dan Agung Yudha (drum). Setelah merajai panggung-panggung festival di akhir era 1980-an, Dewa 19 kemudian hijrah ke Jakarta dan merilis album pertamanya di tahun 1992 di bawah label Team Records.

Grup ini telah meraih kesuksesan sepanjang dekade 1990-an dan 2000-an melalui serangkaian lagu-lagu bergenre pop dan rock. Album yang mereka rilis nyaris selalu mendapat sambutan bagus di pasaran, bahkan album mereka yang dirilis tahun 2000, Bintang Lima, merupakan salah satu album terlaris di Indonesia dengan penjualan hampir 2 juta keping. Pada tahun 2005, majalah Hai menobatkan Dewa 19 sebagai band terkaya di Indonesia dengan pendapatan mencapai lebih dari 14 milyar setahun. Di tengah kesuksesan yang diraihnya, grup ini sempat beberapa kali tersandung masalah hukum, termasuk masalah pelanggaran hak cipta dan perseteruan dengan ormas Islam.

Sepanjang perjalanan kariernya, Dewa 19 telah menerima banyak penghargaan, baik BASF Awards maupun AMI Awards. Mereka juga pernah meraih penghargaan LibForAll Award di Amerika Serikat atas kontribusi mereka pada upaya perdamaian dan toleransi beragama. Pada tahun 2008, Dewa 19 masuk ke dalam daftar "The Immortals: 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang Masa" oleh majalah Rolling Stone. Dewa diakui sebagai salah satu legenda atau ikon terbesar dalam sejarah musik populer Indonesia.


1992–1994: Album perdana dan kesuksesan awal

Dewa 19 menyelesaikan pembuatan master album perdana mereka di Jakarta. Setelah itu, Andra, Ari, Erwin, dan Wawan kembali ke Surabaya sementara Dhani tetap di Jakarta untuk mencari label rekaman yang bersedia mengorbitkan mereka. Dhani kemudian berkeliaran di penjuru kota Jakarta, dari satu perusahaan rekaman satu ke perusahaan rekaman lain menggunakan bus kota. Awalnya banyak perusahaan rekaman yang menolak mereka karena menganggap lagu mereka kurang menjual. Akhirnya, master rekaman Dewa 19 akhirnya dilirik oleh Jan Djuhana dari Team Records, yang pernah sukses melejitkan KLa Project.

Pada tahun 1992, Dewa meluncurkan album pertamanya yang bertajuk Dewa 19. Di luar dugaan album perdana mereka meledak dan laris di pasaran, sehingga Team Records yang notabene merupakan label kecil terpaksa meminta Aquarius Musikindo untuk mengabil alih produksi album ini. Album ini melahirkan singel berjudul "Kangen" dan "Kita Tidak Sedang Bercinta Lagi" yang sukses mendapat tempat di hati pecinta musik Indonesia. Nama Dewa 19 pun seketika melejit di blantika musik Indonesia. Melalui album ini Dewa 19 berhasil menyabet 2 penghargaan di BASF Awards 1993, masing-masing untuk kategori "Pendatang Baru Terbaik" dan "Album Terlaris 1993".

Pada tahun 1994, Dewa 19 merilis album kedua mereka yang berjudul Format Masa Depan. Di tengah penggarapan album ini, Wawan hengkang dari Dewa 19 dan kemudian digantikan sementara oleh pemain pembantu Rere (sekarang drummer di ADA Band). Terhitung sejak 24 September 1994 Aquarius Musikindo resmi menjadi label Dewa 19 menggantikan Team Records. Album ini menelurkan singel berjudul "Aku Milikmu" dan "Tak Akan Ada Cinta Yang Lain".


1995–1997: Terbaik Terbaik dan Pandawa Lima

Pada tahun 1995, Dewa merilis album bertajuk Terbaik Terbaik. Wong Aksan kemudian bergabung dan menempati posisi drummer. Album ini memiliki konsep musik pop rock yang dikembangkan dengan menambah unsur-unsur jazz, folk, funk dan ballad. Banyak pengamat musik meyakini bahwa inilah album terbaik yang pernah dibuat Dewa 19 yang mengukuhkan mereka sebagai salah satu grup band besar terkreatif di Indonesia.[14] Majalah Rolling Stone edisi Desember 2007, menempatkan album ini di posisi 26 dalam daftar "150 Album Indonesia Terbaik".

Album ini melejitkan hit singel berjudul "Cukup Siti Nurbaya", "Satu Hati (Kita Semestinya)" dan lagu ballad "Cinta 'Kan Membawamu Kembali". Lewat album ini Dewa kembali meraih penghargaan BASF Awards untuk "Grup Musik Rock Terbaik", "Grup/Duo Rekaman Terbaik" serta "Tata Musik Rekaman Terbaik". Video klip "Cukup Siti Nurbaya" juga mendapat penghargaan sebagai "Video Klip Terbaik" di ajang Video Musik Indonesia. Album Terbaik Terbaik telah sukses terjual sebanyak 500.000 keping di Indonesia. Sejak album ini pula Dewa 19 mulai menggunakan istilah Baladewa untuk menyebut para penggemar fanatiknya.

Album keempat Dewa 19 yang berjudul Pandawa Lima dirilis pada tahun 1997. Melalui album ini, Dewa 19 sukses meraih 6 penghargaan di Anugerah Musik Indonesia 1997, yaitu untuk "Lagu Alternatif Terbaik", "Lagu Terbaik Umum", "Duo/Grup Alternatif Terbaik", "Album Rhythm & Blues Terbaik" serta "Cover Album Terbaik". Album ini melahirkan sejumlah hits di antaranya berjudul "Kirana" dan "Kamulah Satu-Satunya". Kedua lagu ini berhasil memenangkan penghargaan Video Musik Indonesia sebagai "Video Klip Favorit". Pandawa Lima telah sukses terjual lebih dari 800 ribu keping dan mendapat sertifikat 5x Platinum.


1998–1999: Ketergantungan narkoba dan perpecahan

Pada tanggal 4 Juni 1998, Wong Aksan resmi dikeluarkan dari Dewa 19 akibat permainannya yang terlalu kental dengan corak jazz. Ia digantikan oleh Bimo Sulaksono (mantan anggota Netral). Tak lama kemudian Bimo keluar dari grup ini dan bergabung dengan Bebi untuk membentuk grup Romeo.

Dewa 19 juga menghadapi masalah akibat dua personilnya, Ari Lasso dan Erwin Prasetya mengalami ketergantungan berat narkoba. Selain menghancurkan kehidupan pribadi mereka, narkoba juga melumpuhkan seluruh aktivitas Dewa 19. Berbagai tawaran manggung terpaksa ditolak dan dibatalkan karena sering pada saat manggung, Ari tampil dengan kondisi yang memprihatinkan. Album ke-5 Dewa 19 tidak pernah selesai digarap akibat jadwal rekaman yang sering ditunda. Perlahan mulai timbul konflik di tubuh Dewa 19.

Ari dan Erwin sempat diberi waktu istirahat beberapa bulan dan Dewa 19 divakumkan untuk sementara waktu. Erwin kemudian memutuskan untuk masuk rehabilitasi dan pesantren untuk menghilangkan kebiasaan buruknya itu. Setelah melewati waktu yang cukup lama Erwin berhasil sembuh. Sementara Ari Lasso sama sekali tak ada tanda-tanda membaik, bahkan semakin memburuk. Melihat kondisi Ari Lasso semakin mengkhawatirkan, dengan terpaksa ia dikeluarkan dari posisi vokalis Dewa 19.

Pada tahun 1999, Dewa merilis album The Best of Dewa 19, yang berisi karya-karya terbaiknya semasa Ari Lasso menjadi vokalis. Album ini memuat dua lagu baru yaitu "Elang" dan "Persembahan dari Surga". Album ini kembali meraih sukses meski tanpa sepotong promosi apapun. Setelah perilisan album ini, Dewa 19 resmi hanya tinggal 2 orang personel saja.

Elfonda Mekel (Once) yang berkenalan dengan Dhani di tahun 1997, direkrut menjadi vokalis baru Dewa 19 menggantikan Ari Lasso. Sebelumnya, Once bersama Dhani dan Andra sempat menggarap rekaman untuk film Kuldesak. Once kemudian juga mengajak temannya, Tyo Nugros bergabung dengan Dewa 19 untuk mengisi posisi drummer yang kosong.


2003–2006: Laskar Cinta, Republik Cinta dan upaya go international

Dewa menggelar tur bertajuk "Atas Nama Cinta" di 25 kota di Indonesia, yang dibuka dengan konser di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, 18 Februari 2003. Dalam tur ini, Dewa juga mengikutsertakan Ari Lasso, mantan vokalis Dewa. Pada awal tahun 2004, Dewa merilis album live dobel Atas Nama Cinta yang merupakan rekaman konser saat tur Atas Nama Cinta, menampilkan lagu-lagu hits Dewa sejak tahun 1992 dalam versi konser. Dewa juga merilis ulang The Best Of Dewa 19 dalam bentuk DVD berisi Kelahiran & Perjalanan Dewa 19 serta 10 video klip, ditambah 1 CD audio dan 1 buku sejarah dan perjalanan Dewa 19. Sejak dirilis di tahun 1999, album The Best of Dewa 19 sendiri telah terjual hampir 1 juta keping.

Pada tahun 2004, Dewa kembali melakukan tur di 30 kota yang disponsori Yamaha bertajuk "Yamaha Dewa Tour 2004 - Selalu Terdepan". Selepas melakukan tur, bertempat di Avenue, Sari Pan Pacific Hotel, Dewa resmi merilis album kedelapannya yang berjudul Laskar Cinta pada tanggal 22 November 2004. Di album ini Dewa menyuguhkan musik rock yang lebih keras serta penggunaan musik sampling. Album ini melejitkan hits berjudul "Pangeran Cinta", "Satu" dan "Cinta Gila". Nama Dewa kemudian dikembalikan lagi menjadi "Dewa 19".

Masalah kembali menimpa Dewa 19, kali ini dengan Front Pembela Islam (FPI) menyangkut sampul album Laskar Cinta yang memuat logo seperti kaligrafi Allah. Perseteruan ini sempat berbuntut pada pelaporan Dewa 19 ke polisi oleh FPI. Setelah saling melempar komentar-komentar panas di media, akhirnya pada tanggal 27 April 2005, Dewa 19 dan pengacaranya Habib Umar Husein SH menggelar jumpa pers, untuk mengumumkan itikad mau merubah logo dalam sampul album "Laskar Cinta". Perubahan logo ini dilakukan oleh Tepan Cobain dari tim kreatif Dewa dengan berkonsultasi pada ahli kaligrafi Al Qur'an, Didin Sirajuddin AR. Menyangkut perubahan logo, Dewa 19 juga mencetak ulang cover album Laskar Cinta. Dalam cetak ulang cover album itu, selain ada perubahan logo, juga ada perubahan di gambar personel Dewa yang sebelumnya terlihat memakai tato dihilangkan, sesuai saran dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

2007–sekarang: Kerajaan Cinta dan karier solo

Pada tahun 2007, Dewa merilis album berjudul Kerajaan Cinta. Album ini memuat 2 buah lagu baru yaitu "Dewi" dan "Mati Aku Mati", sementara selebihnya merupakan lagu-lagu di album Republik Cinta dan lagu-lagu lama Dewa yang diremix atau direkam ulang. Lagu "Mati Aku Mati" diangkat untuk menjadi soundtrack film arahan Hanung Bramantyo, Kamulah Satu-Satunya, yang dibintangi oleh Nirina Zubir. Filmnya sendiri bercerita tentang pengorbanan dan kenekatan seorang penggemar fanatik Dewa 19. Pada tahun ini, Dewa 19 kembali harus kehilangan salah seorang personelnya, Tyo Nugros. Tyo keluar setelah sebelumnya ia sempat vakum dari kegiatan Dewa akibat menderita sakit pada kakinya yang mengharuskannya tidak bisa main drum untuk jangka waktu lama. Posisi drummer kemudian diberikan kepada Agung Yudha.

Dewa 19 menggelar konser besar-besaran di lima kota di Malaysia, yaitu: Kota Kinabalu, Kuching, Johor Bahru, Penang dan Kuala Lumpur selama bulan Desember 2007. Dewa kemudian melakukan konser di Stadion Negara, Kuala Lumpur. Dewa 19 mencetak sejarah musik di Malaysia dimana sebuah grup musik melakukan konser di lima kota besar di Malaysia dalam sebulan. Pada konser ini Dewa 19 menggandeng sejumlah penyanyi papan atas Malaysia di antaranya Ella dan Sheila Majid. Dewa juga membuatkan lagu khusus penggemarnya di Malaysia berjudul "Cintaku Tertinggal di Malaysia". Selain itu, Dewa 19 terpilih menjadi ikon dari Celcom Bhd, salah satu perusahaan telekomunikasi raksasa Malaysia.

Pada tahun 2008, Dewa 19 masuk ke dalam daftar "The Immortals: 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang Masa" oleh majalah Rolling Stone. Dewa diakui sebagai salah satu legenda atau ikon terbesar dalam sejarah musik populer Indonesia. Setelah cukup lama vakum, Dewa merilis singel berjudul "Perempuan Paling Cantik di Negeriku Indonesia". Singel ini dimuat dalam alum kompilasi The Best Of Republik Cinta Artists Vol. 1. Pengerjaan album kesempuluh Dewa mengalami kesulitan akibat masing-masing personel sibuk dengan karier solonya. Pada tahun 2009, Dewa 19 kembali merilis sebuah singel berjudul "Bukan Cinta Manusia Biasa" ciptaan Bebi Romeo.



Untuk download album-album Dewa 19 (dalam format .rar atau .zip), tinggal klik link-nya yang ada di bawah ini.

1. 1992: Dewa 19
2. 1994: Format Masa Depan
3. 1995: Terbaik Terbaik
4. 1997: Pandawa Lima
5. 2000: Bintang Lima
6. 2002: Cintailah Cinta
7. 2004: Laskar Cinta
8. 2006: Republik Cinta
9. 2007: Kerajaan Cinta

Slank


Kali ini ke band tanah air yang juga sangat terkenal.

Slank

Slank adalah sebuah grup musik di Indonesia. Dibentuk oleh Bimbim pada 26 Desember 1983 karena bosan bermain musik menjadi cover band dan punya keinginan yang kuat untuk mencipta lagu sendiri. Dan berhasil menjadi salah satu musisi bersejarah dan dikenang serta berpengaruh sepanjang masa di Indonesia. Selain itu Slank juga menyandang predikat Indonesia's Highest-Paid Music Star (bintang musik berbayaran termahal) pada tahun 2008 dan 2009 dengan honor Rp 500 Juta per show.


Album baru dan semangat baru

Masuknya Abdee dan Ridho dalam formasi inti Slank membuat Bimbim dan Kaka melanjutkan perjalanan bermusiknya. Diawali dengan album Tujuh yang dirilis January 1997 dengan single yang menghentak yaitu Balikin. Lagu yang menandakan bahwa Bimbim dan Kaka ingin rehat dan sehat dari ketergantungan. Ditambah dengan Abdee dan Ridho yang benar-benar bersih dari narkoba semakin menguatkan niat mereka. Mereka berhenti bukan karena takut diikuti massa yang memang sudah banyak,, namun mereka berhenti justru karena sudah banyaknya yang mengikuti mereka memakai narkoba. Album tersebut terjual satu juta copy hanya dalam hitungan minggu. Bimbim lagi-lagi menyumbang suaranya dalam lagu Bimbim Jangan Menangis. Sebuah curhatan yang tercipta sejak tahun 1993. Di tahun ini pulalah Bunda Iffet selaku Ibunda dari Bimbim mengambil alih jabatan menjadi Manager Slank.


Album berikutnya Mata Hati Reformasi dirilis. Lagu-lagu di album ini banyak bercerita tentang masalah sosial dan pemerintahan di zaman reformasi. Ketinggalan Zaman menjadi andalan di album ini. Slank juga mengaransemen ulang lagu tradisional yang diberi judul Punk Java. Di album ini juga terdapat sebuah lagu yang seharusnya di rilis pada album Tujuh namun terkena sensor. Namun saat Orba rezim Soeharto runtuh, lagu tersebut bisa masuk dalam album ini. Siapa Yang Salah adalah judul lagunya. Yang unik dari lagu ini adalah lagu ini hanya dimainkan oleh Bimbim dan Kaka. Mereka berdua yang memainkan semua. Bimbim juga mengambil dua porsi lagu yang dia nyanyikan. Aktor Intelektual dan Nggak Mau Percaya. Di album ini Slank memberi bonus sebuah kalung tiap satu buah kaset original. Ada peringatan di belakang kaset untuk didampingi kepada pendengar dibawah umur. Banyak lagu yang direkam secara Live di album ini.


Tahun 1998 juga Slank menyelenggarakan konser dengan judul Konser Piss 30 Kota yang direkam dan dijual ke pasaran. Lagu yang direkam secara live dan ada bonus dua buah lagu baru yaitu Pintu dan Makan Gak Makan. Album ini banyak sekali mengambil tema lagu-lagu politik yang di masuk kan ke dalam nya. Bimbim bernyanyi di lagu Kalo Aku Jadi Presiden namun ada lirik yang dirubah oleh nya. Hampir di setiap lagu, ada sedikit "ceramah" dari Kaka maupun Bimbim.


Tahun 1999 Slank merilis double album yang diberi judul 999+09. Ada total 27 lagu yang dibuat dalam dua versi. Yaitu versi abu-abu dan versi yang biru. Versi yang biru memiliki single Bintang Kesiangan dan Anak Mami sedangkan versi abu-abu adalah Orkes Sakit Hati dan Ngangkang serta Malam Minggu Lagi. Konon, saking banyaknya lagu yang mau dijadikan single, Slank mengumpulkan massa di Potlot dan mendengarkannya kepada pendengar untuk dimintai pendapatnya perihal lagu mana yang akan dijadikan single. Lagu Orkes Sakit Hati memang ditujukan kepada orang-orang dan politisi yang cenderung menguraikan janji-janji manis nya. Di PV (promo video)lagu tersebut juga Slank bermain di tengah-tengah masyarakat kecil. Bimbim mengambil jatah dua lagu dari masing-masing album. Sista Petty di album abu-abu dan Friday di album biru.Bonus dari album ini adalah sebuah kantong kecil yang biasa dipakai di ikat pinggang. Tahun 1999 pun menjadi tahun dimana Bimbim mengakhiri masa lajangnya dan menikahi seorang gadis bernama Reny.

Slank kemudian merilis sebuah album the best yang diberi titel De Bestnya Slank. Berisi lagu lagu pilihan dengan satu lagu dari album sebelumnya yang di remix oleh DJ Anton di lagu Ngangkang. Dan sebuah live lagu Malam Minggu Lagi yang direkam di Potlot.

Next album,, Virus dirilis pada 2001. Berisi single Virus, Jakarta Pagi Ini, dan #1. Bonus dari album ini adalah sebuah tattoo dan kartu koleksi Slank. Lagu bertema sosial juga dimasukkan di album ini. Keprihatinan Slank tentang pembabatan hutan bisa ditangkap lewat lagu Lembah Baliem. Bahkan Slank memasukan lagu Yamko Rambe Yamko di akhir lagu Lembah Baliem. Lagu yang berasal dari tanah Papua. Di lagu #1 dan Symphaty Blues, Slank untuk pertama memasukkan unsur orkestra di lagu nya. Erwin Gutawa orkestra lah yang ikut membantu lagu yang ditaruh di track terakhir itu. Sebelum lagu #1, Anda bahkan bisa mendengar permainan solo Abdee di lagu Kereta terakhir. Di lagu Symphaty Blues, Anda bisa mendengar suara seorang wanita yang konon itu adalah istri dari Kaka, Tascha.


Sukses album Slank sendiri langsung diikuti dengan konser Virus Road Show 22 Kota di Indonesia dan hasil Live nya sendiri bisa didengar di album yang diberi judul A Mild Live Slank Virus Road Show dengan bonus tambahan satu buah lagu baru dengan judul yang sangat menarik, I Miss You But I Hate You dan bonus sebuah Koran Koranan Slank. Koran Koranan Slank ini adalah cikal bakal lahirnya media bulletin yang bisa didapatkan diluar (tanpa harus membeli kasetnya) secara berkala. Ini adalah album live kedua Slank setelah Konser Piss 30 Kota.

Dalam versi kaset,,terdapat permainan solo dari Abdee, Ridho, dan Ivanka. Rekaman lagu Pak Tani yang di Jember dimana terjadi keributan antar penonton pun dimasukkan di kaset ini[5]. Namun jika Anda melihat yang versi VCD nya,, konser yang di ambil adalah yang di Jember. Di lagu Bocah, Ivanka bermain gendang terlebih dahulu sebelum memainkan gendangnya. Di lagu Pak Tani dimana ada keributan tersebut, Slank mengajak penonton untuk melakukan semacam tanya jawab di tengah-tengah lagu dan yang menarik adalah saat Kaka bertanya apakah mungkin jika Slank menjadi presiden, dan jawabannya ternyata tidak mungkin. Di lagu Kamu Harus Pulang yang menjadi penutup konser pun diselipi ucapan terima kasih kepada semua pihak di tengah-tengah lagu.


Seperti tak mengenal lelah,,Slank lagi-lagi merilis album studio kesebelas nya yang diberi titel Satu Satu (11) pada tahun 2003. Bulan dan Bintang, Gara-Gara Kamu, dan Jembatan Gantung menjadi hitsnya. Lagu Bulan dan Bintang juga masuk dalam soundtrack film Novel Tanpa Huruf R. Lagu Gara-Gara Kamu ditujukan kepada narkoba yang sempat membuat mereka mengalami masa-masa kritis. Tingkat kreativitas Slank saat itu bisa dibilang sangat tinggi dan sangat produktif. Bisa dibilang di tahun ini lah mereka benar-benar bersih dari ketergantungan. Album ini juga diikuti dengan award AMI Award kategori album rock terbaik. Album ini diberi bonus kondom dan kartu koleksi Slank. Cover depan album pun ditulis 'EDISI KHUSUS SUAMI ISTRI'. Di album ini Kaka sudah tidak berambut panjang gimbal namun menjadi lebih pendek namun tetap keriting. Bimbim menyumbang suaranya di lagu Menjadi Masalah. Di PV Jembatan gantung, Slank tidak tampil namun hanya para siswa sekolah yang diperankan Marshanda dan beberapa remaja lainnya.


Slank kemudian menyelenggarakan Satu-Satu Live Tour di kota-kota Indonesia. Beberapa lagu di konser tersebut dimasukkan ke album live ketiga mereka yang diberi titel Bajakan. Bajakan adalah bentuk kegelisahan Slank terhadap para pembajak yang dengan mudah dan gampangnya mencuri hak cipta seorang pemusik. Lagu lagu yang direkam semuanya adalah live hasil konser dibeberapa tempat dan event. Ada tiga lagu baru yang dimasukkan di album live ketiga Slank ini. That's All,, yang direkam pada konser Satu-Satu Live Tour ini menjadi single disusul Bendera 1/2 Tiang yang direkam di studio Parah di Potlot dan juga lagu hasil kolaborasi dengan group musik dari Korea Selatan berjudul South Asia. South Asia direkam secara live bersama Yoon Band dari Korea. Lagu ini pernah dibawakan saat Slank bermain di Korea. Yoon Band pun ikut berkolaborasi di lagu I Miss You But I Hate You milik Slank yang direkam pada acara Impresario. Sang vokalis dari Yoon Band mengubah liriknya menjadi bahasa korea. Lagu tersebut juga masuk dalam album Bajakan ini. Ada juga lagu dimana Slank berkolaborasi dengan raja dangdut Rhoma Irama di lagu Balikin. Kaka tidak banyak bernyanyi di lagu ini. Malah Rhoma lah yang mengambil hampir seluruh bagian yang dinyanyikan Kaka. Hasil konser Tiga Dimensi pun dimasukkan kesini. Ending album Bajakan adalah Sumpah Anti Pembajak yang di deklarasikan Slank bersama Slanker se-Indonesia. Bonus album ini adalah sebuah pick guitar.


Slank merayakan ulang tahun ke 20 nya di Lebak Bulus. Konser yang diberi judul Metamorfosa Sebuah Generasi ini banyak diisi para musisi yang meramaikan acara ini diantaranya Ungu, Koil, dll. 20 tahun bermain musik dan berkreasi belumlah cukup untuk Slank. Mereka masih ingin bermimpi dan meraih mimpi-mimpinya.



Album Live pertama di dunia

Memasuki tahun 2004 dimana punk berhasil menggebrak musik Indonesia, Kaka mengubah image dirinya dengan rambut mohawk. Punk ala Slank. Begitu mereka menyebutnya. Slank dan Naif menggelar konser bersama bernama Road to Peace 24 Kota. Yang menarik dari konser ini adalah, dibawakannya lagu-lagu baru yang belum pernah dibawakan dan hasil lagunya direkam secara live dan dijadikan album berikutnya. Jika biasanya Slank merekam lagu, rilis, kemudian tour,, kali ini tidak. Mereka tour sambil merekam secara live di panggung, baru kemudian merilisnya. Album ini diberi nama Road to Peace. Naif juga berkolaborasi di lagu Amrozy Gitting yang direkam di studio Parah milik Slank. Dua lagu yaitu Amrozy Gitting dan P3K direkam di Potlot, markas mereka sedangkan yang lainnya direkam di atas panggung. Mars Slankers dan Salah menjadi jagoan di album ini. Di album ini juga dimasukkan sebuah karya dari Mochtar Embut berjudul Mars Pemilu yang diaransemen menjadi aransemen rock oleh Slank. Album ini konon disebut sebagai album live pertama di dunia. Walaupun sudah pernah ada yang merekam full album secara live seperti Greateful Dead dan Blues Traveler,, namun band tersebut tidak merekam nya di atas panggung seperti yang dilakukan Slank. Untuk pematangan konsep pun, Slank tidak ragu dan malu untuk menyewa sebuah studio ketika Slank berada di kota tempat mereka akan show. Bahkan lagu Make Love Not War direkam saat Slank sedang checksound di Yogyakarta. PV lagu Mars Slanker mencampurkan unsur animasi di dalamnya sedangkan PV lagu Salah, lagi-lagi Slank tidak ada di video tersebut.Bonus dari album ini adalah sebuah poster dan masker berlogo peace yang di design oleh seorang Slanker dari Makassar bernama Firman.

Tahun 2004 ini juga Slank mewakili Indonesia untuk tampil di acara MTV Asia Aid di Thailand dan membawakan sebuah lagu yang diambil dari album Satu Satu yaitu Karikatur. Selain Slank, musisi lain yang tampil di event tersebut adalah Simple Plan, Rain, Siti Nurhaliza, Hoobastank, dll.


Di akhir tahun 2004, lagi-lagi Slank merilis sebuah album baru. P.L.U.R adalah nama albumnya. PLUR adalah singkatan dari kata Peace, Love, Unity, Respect. Sebuah semboyan baru Slank (sebelumnya Slank setia dengan jargon Piss). Album ini mengandalkan Ku Tak Bisa, Biru, dan Juwita Malam sebagai jagoan. Juwita Malam ini adalah lagu ciptaan Ismail Marzuki. Dibuat dalam dua versi. Punk dan Blues. Lagu Juwita Malam dan Biru masuk dalam soundtrack film Banyu Biru yang dibintangi Tora Sudiro. Bimbim bernyanyi kembali di lagu Indonesiakan Una. Bonus album ini adalah sebuat sticker dan poster kalender. Dan album ini, di akhir tahun 2005 menurut majalah GitarPlus masuk sebagai album gitar rock terbaik tahun tersebut bersama dengan Gigi, Edane, dan Netral. Alasannya adalah permainan gitar Abdee dan Ridho yang cenderung blues dan rock 'n roll menyaru ke permainan gitar rock modern.

Di tahun 2004 ini Slank merayakan ulang tahun ke 21 tahun di kota Surabaya pada 26 Desember bertepatan dengan bencana besar di Aceh. Sebenarnya di album ini pun Slank membuat lagu tentang Aceh yaitu Atjeh Investigation. Lagu Gossip Jalanan yang membuat gerah para politisi pun terdapat di album ini.

Bencana Aceh tersebut lantas dijadikan destinasi oleh Slank untuk mengumpulkan dana dan memberikan sumbangan di tengah-tengah promo album P.L.U.R tersebut. Akhirnya di awal tahun 2005, Slank dan Iwan Fals diajak oleh Deteksi Production untuk menggelar konser di 27 Kota Indonesia yang diberi judul Bersatu Dalam Damai. Slank dan Iwan Fals berhasil mengumpulkan total 2,9 Milyar Rupiah yang akan disumbangkan untuk korban bencana alam tsunami di Aceh dan sekitarnya. Target dari Deteksi dan A Mild adalah Rp.3 Milyar sehingga angka tersebut di bulatkan menjadi Rp.3 Milyar yang disumbangkan ke Aceh. Terjadi insiden di Bengkulu dalam konser ini dimana Kaka harus dilarikan ke dokter umum karena terkena timpukan dari penonton yang mengakibatkan pendarahan pada mulutnya. Namun show masih dilanjutkan. Konser ini diakhiri di Ancol.

Di tahun 2005 ini pula lah Slank untuk pertama kalinya show di Korea Selatan. Pada tanggal 7 Oktober 2005, Slank bermain di kota Gwangju. The May 18 Memorial Foundation yang mengundang Slank untu tampil dalam acara yang diberi judul Echo of Music Concert. Slank membawakan dua buah lagu yaitu Bang Bang Tut dan Virus (English Version). Dalam konser ini, Slank juga bertemu kembali dengan Yoon Band,musisi yang berkolaborasi dengan Slank dan menghasilkan sebuah lagu yang masuk ke dalam album mereka masing-masing.


Masih di tahun yang sama, Abdee Negara selaku gitaris Slank melelang gitar Fender Stratocoaster nya. Dibuka dengan harga Rp 10 Juta, dan berharap bisa mencapai Rp 20 Jutaan, perkiraan Abdee ternyata jauh meleset. Angkanya terus naik dan akhirnya terjual seharga Rp 325 Juta. Adrie Soebono, seorang promotor kondang dari JAVA Musikindo itulah yang berhasil mendapatkannya. Bahkan terlihat Abdee sempat ingin meneteskan air mata setelah tahu harga gitar yang telah setia menemaninya itu (gitar Abdee tersebut dipakai saat rekaman maupun tour Slank dari pertama Abdee bergabung) dinilai sangat tinggi melebihi bayangan awalnya.


DI tahun 2005, Slank sempat merilis sebuah Video Live dalam format DVD dan VCD. Diambil dari konser A Mild Live Soundrenaline saat itu. Lagu-lagu nya di ambil dari lima kota tempat berlangsungnya konser tersebut (Bali, Palembang, Bandung, Surabaya, dan Semarang). Slank juga mengajak vokalis Crowned King, Shawn Frank untuk berkolaborasi di lagu I Miss You But I hate You.



Untuk download albumnya (dalam format .rar) ada dibawah ini. Tapi mohon maaf untuk sementara ada beberapa album yang belum saya sediakan.

1. 1990 - Suit... Suit... He... He... (Gadis Sexy)
2. 1991 - Kampungan
3. 1993 - Piss!
4. 1995 - Generasi Biru
5. 1996 - Minoritas
6. 1996 - Lagi Sedih
7. 1997 - Tujuh
8. 1998 - Mata Hati Reformasi
9. 1999 - 999+09Double Album
10. 2001 - Virus
11. 2003 - Satu Satu
12. 2004 - Road to Peace
13. 2005 - PLUR
14. 2006 - Slankissme
15. 2007 - Slow But Sure
16. 2008 - Slank - The Big Hip
17. 2009 - Anthem For The Broken Hearted
18. 2010 - Jurus Tandur no. 18

Michael Jackson


Saya kali ini akan memberikan sumbangan postingan kepada anda tentang The King Of Pop, Michael Jackson.


Michael Jackson

Michael Joseph Jackson (lahir di Gary, Indiana, Amerika Serikat, 29 Agustus 1958 – meninggal di Los Angeles, California, Amerika Serikat, 25 Juni 2009 pada umur 50 tahun) adalah penyanyi dan penulis lagu dari Amerika Serikat. Ia terkenal sebagai "King Of Pop" dan mempopulerkan gerakan dansa "Moonwalk" yang telah menjadi ciri khasnya. Albumnya yang dirilis pada tahun 1982, Thriller, adalah album terlaris di dunia, dengan penjualan melebihi 104 juta kopi di seluruh dunia. Ia mulai karier bernyanyi pada usia lima tahun sebagai anggota kelompok vokal keluarga Jackson (kelak menjadi The Jackson 5) sebelum meluncurkan album solo pertamanya Got to Be There pada tahun 1971. Sebagai anak ketujuh dari keluarga Jackson, dia membuat debut di musik profesional pada umur 11 tahun sebagai anggota dari Jackson 5.

Pada awal tahun 1980-an, dia menjadi figur yang sangat dominan dalam musik pop and musisi Afrika-Amerika pertama yang mempunyai crossover kuat di MTV. Popularitas dalam musiknya menanjak saat ditayangkan di MTV, antara lain "Beat It", "Billie Jean" dan Thriller dianggap telah mengubah video klip menjadi sebuah bentuk karya seni dan sebagai alat promosi untuk mempopulerkan sebuah channel tv. Video-video seperti "Black or White" dan "Scream" membuat Jackson menjadi andalan utama MTV pada tahun 1990-an. Lewat penampilan panggung dan video-video klipnya, Jackson mempopulerkan sejumlah teknik menari seperti robot dan moonwalk. Suara dan gaya vocal Jackson mempengaruhi dan diikuti oleh banyak penyanyi hip hop, pop dan R&B.

Penghargaan - penghargaan yang telah dia raih termasuk beberapa kali Guinness World Records—termasuk thriller sebagai album terlaris di dunia— 13 Grammy Awards, 13 buah single nomor 1 dalam solo kariernya dari musisi pria lainnya dalam Hot 100 era—dan penjualan 750 juta unit di seluruh dunia. Hidup Jackson sangat terkenal di seluruh dunia, didampingi dengan kariernya yang sangat sukses, membuatnya menjadi bagian dari kebudayaan pop selama 4 dekade. dalam beberapa tahun dia sering disebut-sebut sebagai salah satu pria paling terkenal di dunia.


Kehidupan Dan Karier

1958—75: Masa kecil dan The Jackson 5

Michael Joseph Jackson lahir pada tanggal 29 Agustus 1958 di Gary, Indiana, sebuah daerah industri di pinggiran Chicago. Ia adalah keturunan seorang Afrika-Amerika Joseph Walter "Joe" Jackson dan Katherine Esther Scruse. Ia adalah anak ke-7 dari 9 bersaudara. Saudaranya antara lain Rebbie, Jackie, Tito, Jermaine, La Toya, Marlon, Randy, dan Janet. Joseph Jackson pernah bermain di sebuah band R&B bernama The Falcons, bersama saudaranya Luther.

Jackson pernah menyatakan bahwa sejak kecil ia mengalami kekerasan dari ayahnya, baik secara fisik maupun mental, seperti latihan yang tak henti-henti, cambuk, dan memanggilnya dengan panggilan kasar. Namun demikian, ia juga mengakui bahwa kedisiplinan yang diterapkan ayahnya membawa pengaruh besar bagi kesuksesannya. Marlon Jackson menceritakan, pernah dalam suatu perselisihan, Michael diangkat terbalik kemudian dipukuli di punggung dan pantatnya. Pernah pula di suatu malam, ketika Michael sedang tidur, Joseph memanjat dari kamarnya ke pintu kamar Jackson. Dengan mengenakan topeng menakutkan, ia masuk ke kamar, berteriak keras menakut-nakuti Michael. Joseph mengatakan bahwa ia melakukan itu untuk mengajarkan anak-anaknya agar tidak membiarkan jendela kamar terbuka ketika tidur. Selama bertahun-tahun setelah peristiwa tersebut, Michael sering mengalami mimpi ia diculik dari kamarnya. Pada tahun 2003, Joseph mengakui pernah mencambuk Michael ketika iamasih kecil.

Jackson pertama kali membicarakan masalah kecilnya ketika ia diwawancara oleh Oprah Winfrey pada tahun 1993. Ketika itu ia juga berkata bahwa pada saat kecil, ia sering menangis kesepian dan terkadang muntah ketika melihat ayahnya. Pada acara Living with Michael Jackson (2003), Michael terlihat menangis menutupi wajahnya ketika ia menceritakan tentang masa kecilnya.

Jackson menampilkan bakat musiknya di usia belia ketika ia menyanyi di depan teman-teman sekelasnya pada resital Natal di usia lima tahun. Pada tahun 1964, Michael dan Marlon bergabung dengan the Jackson Brothers—sebuah band yang didirikan oleh saudara-saudaranya: Jackie, Tito, dan Jermaine—sebagai musisi pendukung, Michael memainkan congas sementara Marlon tambourine. Beberapa lama kemudian, ia mulai mengambil peran sebagai penyanyi latar dan ikut menari. Dan akhirnya pada umur 8 tahun, ia dan Jermaine menjadi penyanyi utama, dan nama kelompok musik ini diganti menjadi The Jackson 5. Band ini melakukan tur di bagian tengah Amerika Serikat secara ekstensif pada tahun 1966 hingga 1968. Pada tahun 1966, mereka memenangi beberapa acara pencari bakat tingkat lokal.

The Jackson 5 telah merekam berbagai lagu, termasuk "Big Boy", untuk label rekaman lokal Steelwotn di tahun 1967 dan menandatangani kontrak dnegan Motown Records di tahun 1968. Majalah Rolling Stone ketika itu menggambarkan Michael sebagai "sebuah keajaiban" (prodigy) dengan "bakat musik yang luar biasa". The Jackson 5 mulai masuk pada chart ketika empat single pertamanya ("I Want You Back", "ABC", "The Love You Save," dan "I'l Be There") menempati tangga pertama pada Billboard Hot 100. Pada masa awal The Jackson 5, bagian relasi publik Mowton mengklaim bahwa Michael berumur 9 tahun, meskipun sebenarnya ia berumur 11 tahun ketika itu. Mulai tahun 1972, Michael merilis empat album solo dengan Motwon, di antaranya Got to Be There dan Ben. Penjualan band ini menurun pada tahun 1973.


1975—81: Pindah ke Epic dan Off the Wall

The Jackson 5 menandatangani kontrak baru dengan CBS Record pada bulan Juni 1975, dalam divisi Philadelphia International Records, yang kemudian diubah namanya menjadi Epic Records. Nama grup ini pun diubah menjadi The Jacksons dan menghasilkan enam album antara tahun 1976 hingga 1984, di mana sebagian besar lagunya di tulis oleh Michael Jackson. Hits yang dilahirkan oleh band ini antara lain "Shake Your Body (Down to the Ground)", "This Place Hotel" dan "Can You Feel It." The Jackson juga memiliki acara TV sendiri di CBS, The Jacksons, yang mengudara dari tahun 1976 hingga 1977.

Pada tahun 1978, Jackson berperan sebagai Scarecrow pada film musikal The Wiz. Musik dalam film ini diaransemen oleh Quincy Jones, yang kemudian menjalin kerjasama dengan Jackson untuk membuat album solonya, Off the Wall.

Penulis lagu di album ini antara lain Jackson, Rod Temperton, Stevie Wonder, dan Paul McCartney. Dirilis pada tahun 1979, empat lagu dalam album ini menempati peringkat pertama tangga lagu di Amerika Serikat termasuk "Don't Stop 'Til You Get Enough" dan "Rock with You." Off the Wall menempati peringkat ketiga dalam Billboard 200 dan terjual 7 juta kopi di Amerika Serikat dengan total penjualan di seluruh dunia mencapai lebih dari 20 juta kopi.

Pada tahun 1980, Jackson memenangi tiga penghargaan di American Music Awards untuk penampilan solonya: Favorite Soul/R&B Album, Favorite Male Soul/R&B Artist, dan Favorite Soul/R&B Single untuk "Don't Stop 'Til You Get Enough". Di tahun yang sama, ia juga memenangi Billboard Music Awards untuk kategori Top Black Artist dan Top Black Album serta sebuah Grammy Award untuk Best Male R&B Vocal Performance (untuk lagu "Don't Stop 'Till You Get Enough") Meskipun sukses secara komersil, Jackson merasa Off the Wall belum memenuhi harapannya untuk menciptakan album yang luar biasa. Pada tahun 1980, Jackson menjadi musisi dengan penerimaan royalti tertinggi di industri musik: 37% dari keuntungan album secara keseluruhan.


1982—83: Thriller dan Motown 25

Pada tahun 1982, Epic merilis album kedua Jackson, Thriller. Kemunculan album ini dianggap sebagai puncak karier Jackson. Album kedua ini bertahan di 10 besar Billboard 200 selama 80 minggu berturut-turut. Tujuh lagu dari album ini secara bersamaan masuk dalam sepuluh besar Billboard Hot—100, tiga di antaranya "Billie Jean," "Beat It," dan "Wanna Be Startin' Somethin'."

Periode ini adalah periode yang luar biasa menguntungkan bagi Jackson. Melalui pengacaranya John Branca, Jackson berhasil mendapatkan royalti tertinggi dalam industri musik, sekitar $2 per album. Di saat yang sama, ia juga meraup keuntungan dari The Making of Michael Jackson's Thriller, sebuah film dokumenter yang dibuat oleh Jackson dan John Landis yang terjual lebih dari 350.000 kopi.

Pada 25 Maret 1983, Michael Jackson tampil live dalam acara televisi spesial Motown 25: Yesterday, Today, Forever. Pada acara inilah ia pertama kali menampilkan gerakan tari nya yang terkenal, moonwalk. Penampilannya di acara ini ditonton oleh sekitar 47 juta orang, dan hanya dapat disamai oleh penampilan Elvis Presley dan The Beatles danam The Ed Sullivan Show. The New York Times menulis, "The moonwalk that he made famous is an apt metaphor for his dance style. How does he do it? As a technician, he is a great illusionist, a genuine mime. His ability to keep one leg straight as he glides while the other bends and seems to walk requires perfect timing." (Indonesia: "Moonwalk yang telah membuatnya terkenal adalah perubahan yang tepat dalam gaya menarinya. Bagaimana dia melakukannya? Sebagai seorang teknisi, ia adalah ilusionis yang hebat, badut (mime) yang sesungguhnya. Kemampuannya untuk membuat satu kaki lurus sambil menggesernya, sementara satu kaki lainnya menekuk, membuatnya terlihat berjalan, membutuhkan ketepatan waktu yang sempurna."


1984–85: Pepsi, We Are the World, dan karier bisnis

Jackson mengalami kecelakaan pada 27 Januari 1984. Dalam proses pembuatan iklan Pepsi Cola di Shrine Auditoriam, Los Angeles, ia mengalami luka bakar tingkat dua di kulit kepalanya setelah rambutnya terbakar akibat sebuah kecelakaan. Kejadian ini segera menjadi perhatian publik dan mendatangkan banyak simpati. Pepsi kemudian menyelesaikan tuntutan hukum di luar pengadilan. Untuk mengobati luka bakarnya ini, Jackson memberikan $1,5 juta kepada Brotman Medical Center di Culver City, California, sehingga rumah sakit itu dapat membeli peralatan penyembuhan luka bakar berteknologi paling tinggi ketika itu; Brotman kemudian mengubah nama kamar perawatan luka bakarnya menjadi "Michael Jackson Burn Center" untuk menghormati Jackson. Setelah kejadian ini, Jackson mulai memperhatikan penampilan dan mengoperasi plastik hidungnya.

Pada 14 Mei 1984, Jackson diundang ke White House untuk menerima penghargaan yang diberikan langsung oleh Presiden Amerika Serikat Ronald Reagan. Penghargaan ini diberikan atas sumbangan Jackson untuk badan amal yang membantu orang untuk keluar dari ketergantungan alkohol dan penyalahgunaan narkoba. Di tahun yang sama, ia memenangi 8 penghargaan pada Grammy Awards 1984. Di tahun ini pula ia menyelenggarakan tur bertajuk Victory Tour yang secara total ditonton oleh lebih dari 2 juta orang. Ia mendonasikan $5 juta pendapatan dari Victory Tour untuk amal.

Jackson, bersama Lionel Richie, juga membuat single "We Are the World" yang dirilis ke seluruh dunia untuk tujuan amal, yaitu membantu rakyat miskin di Afrika dan Amerika Serikat. Single ini dinyanyikan oleh 39 selebritis, termasuk Jackson. Single ini juga menjadi single dengan penjualan terbaik sepanjang masa, dengan total penjualan 20 juta kopi.

Saat bekerja bersama Paul McCartney dalam dua hit singlenya, "The Girl Is Mine" dan "Say Say Say", keduanya mulai menjalin persahabatan dan saling mengunjungi satu sama lain. Pada suatu diskusi, McCartney menceritakan kepada Jackson bagaimana ia mendapatkan jutaan dolar dari katalog musik; ia mendapatkan sekitar $40 juta pertahun dari lagu yang dinyanyikan orang lain. Jackson pun tertarik dan mulai menjalani karier bisnisnya dengan membeli, menjual, dan mendistribusikan hak penerbitan dari banyak artis. Tak lama kemudian, ATV Songs—sebuah katalog musik yang berisi ribuan lagu, termasuk lagu-lagu besutan Lennon-McCartney yang ditulis antara tahun 1963 hingga 1973—mulai dijual.


1986—87: Penampilan, tabloid, Bad, otobiografi, dan film

Selama masa mudanya, Jackson memiliki kulit coklat, namun sejak awal tahun 1980-an, kulitnya tampak semakin memutih. Perubahan warna kulit ini memancing pertanyaan media dan memunculkan rumor-rumor, di antaranya rumor yang mengatakan bahwa Jackson sengaja memutihkan kulitnya (bleaching). Menurut biografi yang ditulis oleh J. Randy Taraborrelli, pada tahun 1986, Jackson didiagnosis menderita vitiligo dan lupus; penyakit vitiligo membuat kulitnya terlihat putih di beberapa bagian. Kedua penyakit ini mengakibatkan Jackson sensitif terhadap sinar matahari. Perawatan yang diberikan kepada Jackson untuk penyakitnya tersebut turut mengakibatnya kulitnya semakin memutih. Selain perubahan pada warna kulit, ia juga diketahui melakukan operasi plastik pada bagian hidung, jidat, bibir, dan tulang pipi.

Berat badan Jackson turus drastis di awal tahun 1980-an. Hal ini disebabkan karena diet dan keinginan untuk mendapatkan "tubuh pedansa" ("dancer's body") Beberapa saksi mengatakan bahwa seringkali Jackson merasa pusing dan menduga dirinya menderita anorexia nervosa; gejala medis kehilangan nafsu makan. Beberapa ahli mengatakan bahwa Jackson menderita body dysmorphic disorder, kondisi psikologis di mana penderita merasa kurang suka dengan penampilannya. Tahun 1986 ia mengoperasi lagi hidung dan dagunya.

Selama tahun 80-an ini kisah Jackson semakin menjadi perhatian publik. Pada tahun 1986, The National Enquirer mempublikasikan beberapa foto yang menggambarkan Jackson sedang tidur di hyperbaric oxygen chamber, dan mengatakan bahwa Jackson tidur di situ untuk memperlambat proses penuaan. Jackson membeli seekor simpanse bernama Bubbles dari sebuah laboratorium, dan pada tahun 2003 ia mengklaim bahwa Bubbles bisa menggunakan toilet dan membersihkan kamarnya sendiri. Jackson juga dikabarkan menawar tulang Joseph Merrick, si "Manusia Gajah", seharga $1 juta. Laporan itu melekat dalam ingatan masyarakat, dan menginspirasi nama panggilan "Wacko Jacko" (Jacko Sinting), yang kemudian sering disingkat sebagai "Jacko" di headline tabloid. Seorang biografer pada tahun 2004 mengatakan bahwa rumor-rumor tersebut di ciptakan oleh bagian publikasi Jackson sendiri untuk tujuan promosi.. Jackson mengatakan kepada reporter:

Mengapa Anda tidak melaporkan saja ke masyarakat bahwa saya adalah alien dari Mars. Bilang kepada masyarakat bahwa saya memakan ayam hidup-hidup, dan melakukan tarian voodoo di malam hari. Tentu masyarakat akan percaya dengan yang Anda katakan karena Anda adalah seorang reporter. Tetapi bila saya, Michael Jackson, yang mengatakan, "Saya adalah alien dari Mars, saya memakan ayam hidup-hidup, dan saya melakukan tarian voodoo di malam hari," masyarakat akan berkata, "Ya ampun, Michael Jackson sudah gila, dia hancur. Lebih baik kamu tidak mempercayai ucapannya.


Pada tahun 1987, Jackson merilis album Bad, yang merupakan album pertamanya setelah vakum selama lima tahun. Total penjualan album yang banyak ditunggu oleh penggemar ini tidak setinggi album Thriller, namun tetap saja dapat dianggap sukses secara komersil, serta berhasil menelurkan tujuh hit single di Amerika Serikat, lima di antaranya ("I Just Can't Stop Loving You", "Bad", "The Way You Make Me Feel", "Man in the Mirror" dan "Dirty Diana") pernah menempati peringkat satu daftar Billboard Hot 100, lebih banyak dari album-album lainnya. Hingga tahun 2008, album ini telah terjual lebih dari 30 juta kopi di seluruh dunia.

Pada thaun 1987, Jackson menyatakan diri keluar dari agama yang di anutnya, Saksi-saksi Jehovah, sebagai respon dari ketidaksetujuan agama tersebut terhadap video klip Thriller. Pada tanggal 12 September, Jackson memulai Bad World Tour hingga tanggal 14 Januari 1989. Di Jepang saja, tur ini berhasil menarik 570.000 penonton. Ia juga memecahkan Guiness World Record ketika 504.000 orang menghadiri shownya di Wembley Stadium. Secara total, ia tampil di 123 konser, di hadapan 4,4 juta orang, dan memecahkan Guinness World Record lainnya ketika tur tersebut memberikan pendapatan senilai $125 juta. Selama perjalanannya, ia mengundak anak kecil yang berasal dari keluarga ekonomi lemah untuk menonton konsernya secara gratis, dan memberi donasi ke rumah sakit, yayasan yatim piatu, dan badan amal lainnya.


Kematian

Michael Jackson meninggal dunia di rumahnya di Los Angeles pada hari Kamis, 25 Juni 2009, Pukul 14:26 Waktu setempat. Ia tidak sadarkan diri setelah mengalami gagal jantung (cardiac arrest). Ia diduga mengalami gagal jantung sesaat setelah diberi suntikan demerol. Berita kematian Michael Jackson tersebar cepat di internet. Banyak situs web yang kewalahan menangani pengguna internet yang ingin mencari Informasi tentang kematian Jacko. Google sempat mengalami gangguan karena begitu banyaknya kata kunci "Michael Jackson" yang dimasukan. AOL Instant Messenger juga sempat mengalami gangguan selama 40 menit karena banyaknya pengguna yang menginformasikan kematian Jacko lewat AOL Instant Messenger, dan dikabarkan juga Jacko hanya berpura-pura mati karena hutang semasa hidupnya dan ada video Jakco turun dari sebuah suatu ambulans.




Untuk download album Michael Jackson (format .rar) klik nama album ini :
1. Got to Be There (1972)
2. Ben (1972)
3. Music and Me (1973)
4. Forever, Michael (1975)
5. Off the Wall (1979)
6. Thriller (1982)
7. Bad (1987)
8. Dangerous (1991)
9. History (1995)
10. Invincible (2001)

Linkin Park


Untuk para fans dari Linkin Park, kali ini saya akan memberikan artikel tentang Linkin Park plus download secara gratis album-albumnya.

Linkin Park

Linkin Park adalah grup musik beraliran nu metal dan rock alternatif yang berasal dari Aguora Hills, California, di Amerika Serikat. Mereka sempat beberapa kali berganti nama, antara lain Xero, Hybrid Theory, 0818, hingga nama Linkin Park sampai sekarang. Nama "Linkin Park" sendiri merupakan plesetan dari nama sebuah taman di Los Angeles, Lincoln Park.

Sebelum Chester Bennington menjadi vokalis Linkin Park, Mark Wakefield lebih dulu menjadi vokalisnya. Namun, ia keluar dari Linkin Park untuk menjari proyek lain (menjadi manajer grup band Taproot)– saat itu menggunakan nama Hybrid Theory – untuk menjadi manajer grup musik Taproot. Bassis Dave Farrell alias "Phoenix" juga pernah keluar sebentar dari Linkin Park untuk mengikuti tur bersama band lamanya, Tasty Snax. Sedangkan 4 personil lainnya – Brad Delson, Mike Shinoda, Joe Hahn, dan Rob Bourdon – selalu bertahan di Linkin Park sejak awal pembentukannya.

Linkin Park telah merilis 3 album studio, yaitu Hybrid Theory, Meteora, dan Minutes to Midnight. Linkin Park juga merilis album Live in Texas, Reanimation, dan Collision Course, serta Hybrid Theory EP. Linkin Park sukses dalam mempopulerkan lagu-lagunya seperti Crawling, In the End, Numb, Somewhere I Belong, dan What I've Done. Secara total, album-album Linkin Park telah terjual sebanyak 50 juta keping.


Hybrid Theory

Linkin Park meluncurkan album pertamanya, Hybrid Theory, pada tanggal 24 Oktober 2000 dengan singel pertama One Step Closer. Namun, yang lebih terkenal adalah singel Crawling dan In the End. Lagu ini telah membuat Linkin Park menjadi populer. Penjualan album itu melebihi 15 juta keping. Linkin Park lalu merilis edisi spesial dari Hybrid Theory, dengan 2 lagu baru High Voltage (Reprise) dan My December (lagu).

Linkin Park lalu merilis album aransemen ulang dari Hybrid Theory, Reanimation. Album ini pun meraih kesuksesan dengan penjualan kira-kira 10 juta kopi. Singelnya, Pts.Of.Athrty, tidak sepopuler singel di Hybrid Theory, namun cukup terkenal. Linkin Park, melalui Mike Shinoda dan Joseph Hahn, juga sempat bekerja sama dengan band The X-ecutioners dalam pembuatan singel It's Goin' Down. Linkin Park juga membentuk kelompok fans mereka bernama Linkin Park Underground, serta mulai mengadakan tur sendiri bernama Projekt Revolution, setelah sering diundang ke festival musik.


Meteora

Tanggal 25 Maret 2003, Linkin Park merilis album kedua bertitel Meteora. Nama tersebut diambil dari nama tempat ibadah di atas puing-puing di Yunani. Album ini juga meraih kesuksesan dengan penjualan kira-kira 11 juta kopi. Singelnya adalah Somewhere I Belong, Faint, Numb, From the Inside, Lying from You, dan Breaking the Habit.

Meteora memenangkan banyak penghargaan. Antara lain Penghargaan MTV kategori "Video Rock Terbaik" untuk lagu "Somewhere I Belong" dan "Penghargaan Pilihan Pemirsa" (Breaking The Habit). Linkin Park juga memenangkan penghargaan lain yaitu "Penghargaan Musik Radio 2004", "Penghargaan Artis Tahun Ini" dan "Penghargaan Lagu Tahun Ini" melalui lagu "Numb". Mesikpun album Meteora tidak sesukses Hybrid Theory album ini masuk 3 besar penjualan album di Amerika Serikat tahun 2003.

Linkin Park juga mengadakan Projekt Revolution Tour ke-2 serta sibuk ikut konser. Di sela-sela waktu itu, Linkin Park berhasil menyelesaikan rekaman album konser mereka, "Live In Texas", yang berisi lagu-lagu saat konser Linkin Park di Texas.


Minutes to Midnight

Pada tahun 2006, mereka mulai merekam materi untuk album terbaru Linkin Park, yaitu "Minutes To Midnight". Banyak yang mengkritik Linkin Park karena sering tertunda peluncurannya. Walaupun begitu, Linkin Park menjamin bahwa album tanggal 14 Mei 2007 ini pantas untuk dikoleksi. Menurut Linkin Park, mereka menamai album barunya "Minutes To Midnight" (menit-menit menuju tengah malam) karena adanya isu nuklir di bumi ini yang dapat menghancurkan dunia pada saat tengah malam.

Sebanyak 100 lagu demo telah diciptakan namun hanya 12 yang dimasukkan ke dalam album. Tidak heran kalau album ini direkam selama 14 bulan. Dalam album Minutes To Midnight, unsur musik nu metal kurang kental. Walaupun demikian, album ini tetap digemari. Buktinya adalah album ini terjual hampir sebanyak 625 ribu kopi dalam pekan pertamanya (sebuah rekor dalam tahun 2007). Album studio ketiga ini diproduseri oleh Mike Shinoda dan Rick Rubin, mantan personil Beastie Boys. Singel pertamanya, "What I've Done", sudah mulai diputar di radio pada tanggal 2 April 2007. Minutes To Midnight juga menduduki tangga teratas Billboard. Pada tanggal 20 Agustus 2007, Linkin Park merilis singel keduanya, yaitu "Bleed It Out". Dan, pada bulan Oktober, Linkin Park merilis singel "Shadow of the Day". Lalu disusul dengan Given Up (Maret 2008), dan singel terakhir dari "Minutes To Midnight", Leave Out All The Rest (Juli 2008).

Lagu "No Roads Left" bisa didapatkan melalui pemesanan lewat iTunes. Sementara lagu "Qwerty" bisa didapatkan di EP berjudul Linkin Park Underground v6.0.

Mereka juga merilis lagu "New Divide" yang dipakai untuk soundtrack film terbaru Transformers yaitu Transformers: Revenge of the Fallen.Lagu ini juga sudah mencapai posisi 6 di Amerika Serikat, di Inggris mencapai posisi 20, dan mendapat penghargaan dalam kategori "Best Scream Song of the Year" di Spike TV.


Album Studio Keempat

Belakangan ini banyak yang berkata bahwa Linkin Park telah "mati". Padahal tidak. Mereka bahkan sedang bekerja pada album studio keempat mereka. Lagi-lagi Rick Rubin yang menjadi produsernya. Sampai pada Bulan November 2009, mereka sedang fokus pada 5 lagu, setelah sebelumnya terdapat 60 lagu demo, kemudian disaring menjadi 20. Durasinya pun akan lebih panjang dari lagu-lagu Linkin Park lain pada umumnya (sekitar 4-5 menit). Dan, untuk ke depannya, setelah album keempat dirilis, Linkin Park berjanji akan berusaha mengeluarkan album barunya lebih cepat.



Untuk download album-album Linkin Park (format .rar) ada dibawah ini:

1. Hybrid Theory. klik DISINI
2. Meteora. klik DISINI
3. Minutes to Midnight. klik DISINI

Senin, 21 Juni 2010

OST FIFA World Cup 2010 South Africa


Piala Dunia saat ini telah melahirkan beberapa lagu. Di Indonesia ada juga yang mengeluarkan single khusus untuk menyambut datangnya Piala Dunia 2010 ini.

Kali ini saya akan memberikan beberapa single lagu-lagu Piala Dunia 2010. Dan juga saya sediakan untuk men-download secara gratis..

1. K'naan - Wavin' Flag
2. K'naan - Wavin' Flag (The Celebration Mix)
3. Shakira - Waka Waka (This Time for Afrca)
4. Akon feat. Keri Hilson - Oh Africa
5. The Changcuters feat. Dj Sumantri - Ayo Semangat
6. Ipank - Wavin' Flag (Semangat Berkibar)


Semoga anda bisa menikmati lagu-lagu ini.

Avenged Sevenfold


Kali ini saya akan memberikan profil tentang Avenged Sevenfold.

Avenged Sevenfold atau seringkali disingkat sebagai A7X adalah band Hard Rock dan Metal Core yang berasal dari Huntington Beach, California.
Pembentukan & Karir Indie (1999-2003)

Band ini dibentuk pada tahun 1999 di Huntington Beach, California dengan anggota asli M. Shadows, Zacky Vengeance, The Rev dan Matt Wendt. M. Shadows memberi nama sebagai referensi untuk cerita Cain dan Abel dari Alkitab, meskipun bukan band agama. Setelah pembentukannya, masing-masing anggota band ini juga mengangkat nama samaran yang sudah nama panggilan dari mereka dari SMA. Sebelum merilis album debut mereka, band ini merekam dua demo pada tahun 1999 dan 2000. Album pertama mereka, Sounding the Seventh Trumpet, direkam ketika anggota band berumur delapan belas tahun dan di sekolah menengah. Ini pada awalnya dirilis pada label pertama mereka, Good Life Record pada tahun 2001. Setelah gitaris Synyster Gates bergabung dengan band, pada akhir 1999 ketika ia berusia 18 tahun di pengantar lagu "To End the Rapture" adalah rekaman ulang menampilkan elemen band penuh. Album ini kemudian dirilis ulang pada Hopeless Records pada tahun 2002.

Band ini mulai menerima pengakuan, tampil dengan band-band seperti Mushroomhead dan Shadows Fall dan bermain di Take Action Tour. Setelah menetap di keempat mereka bassis, Johnny Christ, mereka merilis Waking the Fallen di Hopeless Records pada bulan Agustus 2003. Band menerima profil di Billboard dan The Boston Globe, dan bermain di Vans Warped Tour. Pada tahun 2004, Avenged Sevenfold tur lagi di Vans Warped Tour dan merekam video untuk lagu "Unholy Confessions "yang masuk ke rotasi pada MTV2's Headbanger's Ball. Tak lama setelah merilis Waking the Fallen, Avenged Sevenfold meninggalkan Hopeless Records dan telah ditandatangani ke Warner Bros.

Sounding the Seventh Trumpet (2001-2003)

Sounding the Seventh Trumpet adalah debut album Avenged Sevenfold yang dirilis tahun 2001 di Good Life Recording dan di rilis kembali oleh Hopeless Records tanggal 19 Maret 2002. Mereka melibatkan gitaris baru Synyster Gates...

Waking the Fallen (2003-2005)

Waking the Fallen adalah album ke dua dari Avenged Sevenfold setelah yang dirilis tanggal 26 Agustus 2003. Ini adalah album pertama yang melibatkan Johnny Christ sebagai bassist yang baru.

City of Evil (2005-2007)

Tahun 2005, Amerika Serikat tengah jenuh dengan musik hip-hop dan pop yang merajalela, lalu Avenged Sevenfold merilis album mereka City of Evil tepatnya pada tanggal 8 Juni, 2005. Hits single Bat Country merupakan lagu metal/rock pertama yang merajai MTV TRL. Mereka mempopulerkan kembali solo gitar dengan duet gitaris Synyster Gates dan Zacky Vengeance yang benar-benar memanaskan area moshpit. Album tersebut mendapat sertifikat gold dan memenangkan predikat Best New Artist in a Video di MTV VMA 2006 untuk lagu Bat Country.

Avenged Sevenfold (2007-2008)

Tahun 2007, mereka kembali masuk studio untuk merekam lagu terbaru mereka untuk studio album ke-5 mereka. Awal Agustus 2007, mereka menjalani tur Asia Pasifik mereka, dan sempat mampir di Indonesia dan memainkan lagu mereka pertama kali di depan publik. Lagu yang berjudul Almost Easy tersebut mendapat sambutan hangat dari penggemar di seluruh dunia. Ketika itu band punk Jogjakarta Endang Soekamti didaulat menjadi band pembuka. Tahun 2008 ini, mereka berpartisipasi sebagai headliners di tour Taste of Chaos bersama dengan Bullet for My Valentine, Atreyu, Blessthefall dan Idiot Pilot. Ketika tour, mereka merekam sebuah DVD yang mengandung 6 lagu baru mereka. Tanggal 22 Oktober 2008, Avenged Sevenfold kembali manggung di Indonesia masih dengan event organizer yang sama yakni Java Musikindo dan kali ini band heavy metal Jibril didaulat menjadi band pembuka.Berkas:City of evil.jpg

Live In The LBC & Diamonds in the Rough (2008-2010)

Album yang dirilis pada 16 September, 2008 ini berisi 102 menit DVD dan 52 menit CD.

Di album ini terdapat dua lagu lama yaitu "Afterlife" dan "Almost Easy". Namun kedua lagu tersebut tidak sama persis dengan lagu aslinya. Pada lagu "Afterlife" ditambahi permainan biola yang lebih banyak, sedangkan lagu "Almost Easy" yang berbeda adalah mixing lagunya. Selain itu terdapat juga lagu "Walk" yang merupakan cover dari Pantera dan "Flash of the Blade" yang merupakan cover dari Iron Maiden.

Pada tanggal 16 Juli, majalah Kerrang! (edisi 1219) mengeluarkan sebuah CD gratis berjudul "Maiden Heaven: A Tribute to Iron Maiden" untuk menghormati album dari salah satu band heavy metal terbesar di dunia yaitu Iron Maiden. Matt Shadows berkomentar, "Maiden are by far the best live band in the world and their music is timeless," dan "This also gives us a chance to expose this great song to some of our younger fans who maybe aren't as familiar with Iron Maiden."

Nightmare (single) (2010)

Setelah beberapa lama mereka mengeluarkan single "Nightmare" pada 18 Juli 2010 yang nantinya akan masuk kedalam album baru mereka. Dalam single ini mereka memanggil Mike Portnoy dari Dream Theater untuk menggantikan posisi The Rev yang meninggal pada 28 Desember 2009.


Download album Sounding the Seventh Trumpet

Download album Waking the Fallen

Download album City of Evil

Download album Avenged Sevenfold

Download album Live In The LBC & Diamonds in the Rough

Download lagu Nightmare

Minggu, 20 Juni 2010

Ruppina+


Ruppina, lebih dikenal dengan Mai. Adalah seorang penyanyi J-Pop. Lahir tanggal 18 Juli 1984. Ia mengawali debutnya dengan nama Ruppina. Sebagai Ruppina ia merilis lagu "Free Will" pada tahun 2002 dan menjadi lagu penutup serial anime Jepang, One Piece, sebanyak 9 Episode.

Download Album Ruppina+ Return to Tomorrow.rar

Download Album Maiself